UPAYA GURU BK DALAM MENGATASI KESULITAN PESERTA DIDIK BERKEPRIBADIAN INTROVERT DI SMAN 1 KAPUR IX
DOI:
https://doi.org/10.51903/education.v3i1.292Keywords:
Guru BK, Pesera Didik, Kepribadian IntrovertAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana usaha guru BK dalam membantu mengatasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi oleh peserta didik/konseli yang berkepribadian introvert di SMAN 1 Kapur IX. Metode penelitan yang penulis gunakan dalam penulisan artikel yang berjudul Upaya Guru BK dalam Mengatasi Kesulitan Siswa Berkepribadian Introvert di SMAN 1 Kapur IX ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Adapun sumber data dari penelitian ini adalah guru BK dan buku-buku yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan kesulitan yang dialami oleh peserta didik introvert dalam penelitian ini adalah kesulitan dalam bidang pribadi, sosial dan belajar, dan juga bisa berdampak kepada karirnya. Di bidang pribadi kesulitan yang di alami adalah pendiam dan pemalu, di bidang belajar kesulitan yang dialami adalah tidak aktif di kelas dan nilai ujian yang kurang memuaskan, dan di bidang sosial kesulitan yang dialami adalah sulit untuk bergaul. Lalu adapun upaya-upaya yang dilakukan guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan peserta didik berkepribadian introvert yaitu guru BK perlu untuk bekerja sama dengan pihak-pihak terkait seperti orang tua, teman sebaya, guru mata pelajaran, dan wali kelas untuk mengentaskan permaslahan yang dialami oleh peserta didik. Kemudain layanan yang diberikan guru BK dalam mengatasi kesulitan peserta didik berkepribadian introvert adalah layanan konseling individual dan layanan bimbingan kelompok.
References
Alwisol. (2009). Psikologi Kepribadian Edisi Revisi. Malang: UMM Press.
Ghufron, N. (2011). Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Zurr Media.
Maleong, L. J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mawardi, P. (2020). Penelitian Tindakan Kelas, Penelitian Tindakan Sekolah dan Best Practise. Jawa Timur: Qiara Media.
Nursyahrurahmah. (2017). Hubungan Antara Kepribadian Introvert danKelekatan Teman Sebaya dengan Kesepian Remaja. Jurnal Ecopsy, Volume 4 Nomor 2.
Supriatna, M. (2011). Bimbingan dan Konseling Berbasis Kompetensi Orientasi Dasar Pengembangan Profesi Konselor. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Surya, M. (2018). Mewujudkan Bimbingan dan Konseling Profesional. Bandung: UPI.
Yusri, F. (2015). Instrumentasi Non Tes dalam Konseling. Bukittinggi: P3SDM Melati Publishing.