Edukasi Dan Pencegahan Fisioterapi Diabetes Mellitus Pada Lansia Di Griya Lansia Husnul Khatimah Wajak Kabupaten Malang

Authors

  • Shofiyullah Abus Shofa Nasution Universitas Muhammadiyah Malang
  • Mufahuiroh Universitas Muhammadiyah Malang
  • Nungki Marlian Yuliadarwati Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.51903/community.v4i2.549

Keywords:

education, examination, diabetes mellitus

Abstract

Diabetes melitus merupakan suatu penyakit menahun yang ditandai dengan kadar glukosa darah melebihi normal yaitu kadar gula darah sewaktu sama atau lebih dari 200 mg/dl, dan kadar gula darah puasa di atas atau sama dengan 126 mg/dl. Komplikasi akibat diabetes mellitus dapat bersifat akut atau kronis. Komplikasi akut terjadi jika kadar glukosa darah seseorang meningkat atau menurun tajam dalam waktu relative singkat. Kadar glukosa darah bisa menurun drastis jika penderita mejalani diet yang terlalu ketat. Perubahan yang besar dan mendadak dapat merugikan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan edukasi kesehatan tentang penyakit diabetes melitus bagi para lansia Di griya lansia husnul khatimah wajak kabupaten Malang. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa dengan penyuluhan dapat meningkatkan pengetahuan setiap individu Pre-test 35% dan Post-test 80%. Pendidikan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat, akan meningkatkan pengetahuan di bidang kesehatan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat memberikan dampak bagi peningkatan derajat kesehatan di griya lansia Husnul Khatimah Wajak kabupaten Malang.

References

[1] Aminuddin, A., Sima, Y., Cholifatul Izza, N., Syamsi Norma Lalla, N., Arda, D., Kemenkes Palu, P., Amanah Makassar, S., Karya Husada, P., & Sandi Karsa, P. (n.d.). Creation is distributed below Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional Edukasi Kesehatan Tentang Penyakit Diabetes Melitus bagi Masyarakat. https://doi.org/10.35816/abdimaspolsaka
[2] Aqsyari, R., Siti, D., Aminah, F., Adhila, N. P., Tari, I., Sitepu, F. B., & Murti, B. (2023). EDUKASI PENCEGAHAN DIABETES PADA LANSIA DI RW 13 JEBRES.
[3] Kurniawaty, E. (2019). Diabetes Mellitus. In Evi Kurniawaty JUKE (Vol. 4, Issue 7).
[4] Munawwarah, M., Neonbasu, M. A., & Lesmana, S. I. (2022). PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS DIABETIC FOOT ULCER DI RUMAH LUKA SURABAYA (SIDOARJO). In Indonesian Journal of Physiotherapy Research and Education IJOPRE (Vol. 3, Issue 1).
[5] Nasirudin, Y., Natalia Devina, C., Fratidina, Y., Yulfitria, F., & Mardeyanti, dan. (2023a). OPTIMALISASI EDUKASI PENCEGAHAN DIABETES MELLITUS DI WILAYAH KECAMATAN PONDOK MELATI. Jurnal Pengabdian Masyarakat Fisioterapi Dan Kesehatan Indonesia, 02(01).
[6] Oktaviana, E., Nadrati, B., Dedy Supriyatna, L., & Yarsi Mataram, S. (2022). LENTERA (Jurnal Pengabdian PEMERIKSAAN GULA DARAH UNTUK MENCEGAH PENINGKATAN KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELLITUS. 2(2), 232–237.
[7] Wahyu, D., Jurusan, H. , Kesehatan, I., Keolahragaan, I., Disetujui, D., (2017). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN DALAM PENGELOLAAN DIET PADA PASIEN RAWAT JALAN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI KOTA SEMARANG. In JHE (Vol. 2, Issue 2). http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jhealthedu/

Downloads

Published

2024-07-31

How to Cite

Edukasi Dan Pencegahan Fisioterapi Diabetes Mellitus Pada Lansia Di Griya Lansia Husnul Khatimah Wajak Kabupaten Malang. (2024). Community : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 4(2). https://doi.org/10.51903/community.v4i2.549